(0287) 472 433 rektorat@unimugo.ac.id

Senin (17/02/2020) ini ada yang berbeda di Auditorium STIKes Muhammadiyah Gombong. Sejak pagi hingga malam hari warga Muhammadiyah tampak memenuhi auditorium tersebut. Kehadiran warga Muhammadiyah lintas generasi di perguruan tinggi yang terletak di Jalan Yos Sudarso no. 461 Gombong ini guna nonton bareng (nobar) film “Jejak Langkah 2 Ulama” yang disutradarai oleh Sigit Ariansyah.

Film yang diproduseri oleh Drs. H. Sukriyanto AR, M.Hum. & DR (H.C) Ir. KH. Salahudin Wahid tersebut menceritakan kehidupan Kyai Ahmad Dahlan dan Kyai Hasyim Ashari yang sudah saling menganggap kakak beradik. Film ini menyajikan suguhan 2 potret perjuangan 2 ulama, dengan kondisi dan tantangan dakwah yang memiliki karakteristik yang berbeda, namun sama-sama satu tujuannya yakni mensyiarkan Agama Islam yang rahmatan lil alamin.

Kegiatan nobar ini terselenggarakan berkat kerjasama Lembaga Seni Olah Raga (LSBO) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kebumen dengan STIKes Muhammadiyah Gombong dan disambut baik oleh ribuan warga Muhammadiyah mulai dari siswa SD hingga perguruan tinggi. Ketua Panitia, Bapak Slamet Pramono mengatakan pemutaran film ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya generasi muda agar memahami arti sebuah perbedaan dan menjunjung tinggi semangat persaudaraan (Ukhuwah Islamiyah).

Dalam kesempatan tersebut, Ketua STIKes Muhammadiyah Gombong, Hj. Herniyatun, M.Kep., Sp.Mat. menyampaikan STIKes mendukung dan mensupport program LSBO dan berharap ada pesan moral yang dapat diambil dari kegiatan tersebut. “Semangat menuntut ilmu, berdakwah, berjuang dan mengadakan pembaharuan yang dilakukan oleh 2 ulama dalam film tersebut dapat dicontoh dan dilanjutkan oleh generasi muda”, ujar beliau.