MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI UNIMUGO PEDULI LINGKUNGAN, DOKUMENTASI KEGIATAN BERSIH PANTAI DI KEBUMEN (DOK.FOTO ISTIMEWA)

Gombong – Unimugo, Menanggapi isu kerusakan ekosistem air di daerah pesisir, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gombong (Unimugo) yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI) bersama-sama menyelenggarakan bersih pantai di daerah pesisir pantai selatan Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen. Kegiatan berlangsung selama satu hari yaitu pada hari Minggu, 17/12/2023 dan diikuti oleh 28 mahasiswa Program Studi Teknik Industri Program Sarjana.

Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan sikap kecintaan terhadap lingkungan khususnya ekosistem laut serta membangun kesadaran tentang dampak sampah plastik terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Disamping itu dalam jangka panjang program ini dapat mengurangi bahkan menanggulangi pencemaran air laut yang kian mengkhawatirkan.

Kegiatan ini juga mendapatkan reaksi yang positif dari institusi terbukti dengan adanya dukungan secara moril dan materiil dari pihak Universitas Muhammadiyah Gombong. Pimpinan Universitas menyampaikan bahwa kegiatan ini jangan dijadikan semata-mata sebagai pemenuhan program kerja IKM akan tetapi mahasiswa harus benar-benar memperhatikan manfaat dan efektifitas setiap kegiatan yang diaksanakan. Harapannya setelah kegiatan bersih pantai ini mahasiswa melakukan folow up mulai dari pemberian edukasi terhadap pengunjung pantai, para penjual jajanan & masyarakat setempat sehingga usaha mahasiswa dalam pelestarian kebersihan pantai dapat berhasil dan menjadi souri teladan bagi masyarakat sekitar, mengingat Kabupaten Kebumen mempunyai garis pantai sepanjang 57,55 km yang membutuhkan kerjasama seluruh semua pihak  untuk menjaga kebersihan dan kelestariannya.

Pada kegiatan bersih pantai yang diadakan oleh HMTI Unimugo diikuti juga oleh Kaprodi Teknik Industri Program Sarjana (Eko Ari Wibowo, A.Md, S.T, M.T) berserta 2 orang dosen Prodi (Galih Mahardika Munandar, S.T, M.Sc. dan Muhammad Nur Wahyu Hidayah, S.T, M.Sc). Ditemuai disela-sela kegiatan, Kaprodi Teknik Industri Program Sarjana mengatakan “sebenarnya Pantai Kembar Terpadu Puring Tambak Mulya ini kondisinya sudah cukup bersih karena sampah sudah dikelola dengan baik oleh masyarakat setempat sehingga tim kami  kebanyakan mendapati sampah-sampah organik yang berasal dari alam seperti potongan kayu & daun daunan” pungkasnya .